CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS

Selasa, 19 Mei 2009

teknik pemboran

TEKNIK PEMBORAN




KONDISI RESERVOIR

Temperatur dan tekanan reservoir merupakan dua parameter yang sangat penting dalam teknik reservoir. Kedua parameter ini menentukan phase fluida didalam reservoir, contoh akibat karena pengaruh Temperatur dan tekanan, misalnya besar atau kecilnya factor recovery, viskositas fluida, faktor volume formasi dan lain-lain.

Dalam teknik reseevoir selama ini menganggap bahwa temperatur didalam reservoir tetap, sehingga proses yang terjadi dianggap proses pada temperatur tetap atau isothermal. Sepanjang anggapan ini berlaku maka parameter yang dominan pengaruhnya adalah tekanan. Oleh karena itu, maka pengukuran temperatur pada umumnya hanya dilakukan pada saat mula-mula sumur mulai diproduksikan, sedangkan tekanan harus diukur pada interval waktu tertentu dari waktu ke waktu selama sumur diproduksikan. Selain itu agar tekanan reservoir tidak cepat turun diusahakan pressure maintenance dengan jalan injeksi gas atau air formasi.

  1. TEMPERATUR RESERVOIR

Temperatur reservoir bervariasi dari suatu tempat ke tempat yang lain yang tergantung dari kedalaman dan gradient temperatur setempat. Dari berbagai penelitian selama ini gradien temperatur (geothremal gradient) berkisar antara 1 - 2 oF/100 ft.


Dimana :

t = temperatur formasi pada kedalaman h, oF

gT = gradien temperatur, oF/ft

h = kedalaman formasi, ft

60, 74 = temperatur rata-rata permukaan, oF


  1. TEKANAN RESERVOIR

Tekanan fluida dalam system terbuka diukur terhadap permukaan air laut. Gradient tekanan hidrostatik didalam kebanyakan reservoir ialah sebesar 45 psi/100 ft untuk air formasi yang mengandung 55.000 ppm garam. Gradient tekanan static yang disebabkan oleh batuan (lithostatic gradient) adalah sebesar 100 psi/100 ft.

Berdasarkan data yang didapat dari berbagai pengukuran tekanan reservoir ternyata banyak dijumpai reservoir yang gradient tekanannya lebih besar dari gardien tekanan normal (45 psi/100 ft). Dalam hal yang demikian tersebut maka disebut tekanan abnormal. Oleh karena itu harus hati-hati pada saat melakukan pemboran untuk mengontrol Lumpur pemboran sehingga tidak terjadi semburan liar (blowout).

Sebaliknya juga sering dijumpai reservoir yang gradient tekanan lebih kecil dari gradient tekanan normal, dan dalam hal ini disebut tekanan sub-normal. Untuk hal itu harus hati-hati pada saat melakukan pemboran sehingga tidak terjadi hilang Lumpur (loss circulation).

P = tekanan formasi @ kedalaman D. Psi

D = kedalaman formasi, ft

(dP/dD)= gradien tekanan air, psi/ft

p = tekanan atmosphere, psia

C = konstanta, psia

Jika C = 0, P adalah tekanan normal, C = positif, P adalah abnormal dan C = negatif, P adalah tekanan sub-normal.

Harga gradien tekanan untuk fluida adalah sebesar :

(dP/dD)w = 0.45 psi/ft ................. (water)

(dP/dD)o = 0.35 psi/ft ................. (oil)

(dP/dD)g = 0.08 psi/ft ................. (gas)


Tekanan formasi ditentukan dengan beberapa cara, yaitu dengan DST (Drill Stem Test) atau dengan PressureRecorder Amerada.

Problem pemboran berkait dengan tekanan formasi :

>Menurunkan laju penembusan

>Hilang lumpur

>Rekah formasi

>Pipa terjepit

Perkiraan dan pendeteksian tekanan abnormal :

1.Teknik Prediktif

Metoda prediksi dengan menggunakan data geofisik (seismic, gravity dan magnetics)

2. Teknik Deteksi

Metoda prediksi dengan menggunakan data-data pemboran

3. Teknik Konfirmasi

Metoda prediksi dengan menggunakan wireline log dan dan survey tekanan.

Sumber data untuk mendeteksi tekanan abnormal pada waktu pemboran :

1. Parameter pemboran (RPM, WOB DAN ROP)

2. Parameter lumpur (TEMPERATUR, DENSITAS DAN GAS INFLUX)

3. Serbuk bor.

Parameter pemboran untuk mendeteksi tekanan abnormal berdasarkan :

1. Pada zona transisi kompasinya lebih besar dan akan menurunkan laju penembusan (ROP)

2. Pada zona tekanan abnormal batuannya lebih porous sehingga menghasilkan ROP yang tinggi dan juga RPM yang tinggi secara mendadak (DRILLING BREAK).

SEAGAMES: Voli

SEA GAMES: Voli Indoor Merah Putih Jalani Skenario Awal

CINTA OLAHRAGA INDONESIA - JAKARTA - Pelatnas voli indoor Indonesia telah berjalan. Mereka bahkan memiliki agenda penting bulan depan sebelum terjun langsung ke SEA Games (SEAG) 2009, Laos.
- CINTA OLAHRAGA INDONESIA -

- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - Di sektor putra, kualifikasi Kejuaraan Dunia di Thailand, 9-11 Juni mendatang. Lalu, Kejuaraan Asia di Uni Emirate Arab, 17-24 Juni 2009 akan dijadikan batu loncatan sebelum ke Laos.

Sedangkan tim putri akan bertarung di Kejuaraan Asia di Thailand, 1-8 Juni 2009. Karena itu, kedua tim Merah Putih itu telah intens menjalani persiapan di Surabaya (putra) dan Gresik, Jawa Timur (Jatim), untuk tim putri.

Bahkan, mereka terus menggenjot persiapan meski pelatnas voli indoor mayoritas disokong oleh dua perusahaan besar di Jatim. Manajer Voli Indoor Indonesia Heyzer Harsono menjelaskan, pihak KONI Pusat sebenarnya telah memberi dana pelatnas.

Namun, induk organisasi olahraga Indonesia itu hanya memberikan dana untuk 12 pemain dan 2 pelatih. Padahal, pihaknya mencatat terdapat 18 pemain putra-putri, plus tiga pelatih disetiap timnya.

"Tidak mungkin kami menyiapkan 12 pemain. Jadi, kami tetap menjalani pelatnas dengan 18 pemain dengan risiko sisa pemain lainnya bayar sendiri," ujar Heyzer. (sihc/sozc)
- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - ***
Readmore »»

Timnas U-21

SEPAK BOLA: Timnas U-23 Tanding Ujicoba ke Malaysia

CINTA OLAHRAGA INDONESIA - PALEMBANG - Tim nasional (Timnas) sepak bola usia di bawah 23 tahun (U-23) bertolak dari Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel) ke Malaysia, untuk melakukan pertandingan ujicoba (try out) dengan Timnas U-23 Malaysia, Kamis (11/6) malam.
- CINTA OLAHRAGA INDONESIA -

- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - Informasi dari Demis Djamaloeddin, Media Officer Timnas U-23, saat dihubungi dari Palembang, Jumat, menyebutkan rombongan Timnas U-23 yang siap melakukan pertandingan ujicoba di Malaysia itu, sebanyak 28 orang, yaitu 20 atlet dan delapan ofisial.

Ke-20 pemain Timnas U-23 itu adalah Frenky Irawan, Djayusman Triasdi, Rahmad Latief (PSMS Makasar), Hendro Siswanto (PSIS Semarang), Joko Siddik Fitria Yono (PKT Bontang), Tony Sucipto (Sriwijaya FC), Corneless Sergius Geddy (Persisam Samarinda), Sultan Samma (Persiba Balikpapan), Jajang Mulyana (Pelita Jaya U-21), Lucky Wahyu (Persebaya Surabaya), Kurnia Meiga dan Ahmad Jufrianto (Arema Malang), Wahyu Anggoro dan Elvis Nelson Anes (PON DKI Jakarta).

Kemudian, Yongki Ariwibowo (Persik Kediri), Rendy Siregar (Persikota Tangerang), Fauzan Djamal (Semen Padang), Johan Juansyah (Persijap Jepara), Egi Melgiansyah (Pelita Jaya), dan Meikel Ditubun (PKT Bontang).

"Timnas ini akan menjalani pertandingan ujicoba dengan tim U-23 Malaysia pada 13 Juni," kata Demis pula.

Menurut dia, ujicoba ini adalah yang kedua bagi Timnas U-23 sebagai tim yang akan diproyeksikan mengikuti SEA Games Laos pada Desember 2009.

"Sebelumnya, Timnas U-23 telah menjalani pertandingan ujicoba dengan Timnas senior Iran pada 26 Mei dan Timnas U-23 Iran pada 28 Mei," katanya.

Ujicoba ini merupakan program latihan yang ditetapkan oleh pelatih Timnas U-23, Caesar Payovick.

"Ada beberapa rangkaian ujicoba yang akan dilakukan Timnas U-23 hingga masa menjelang SEA Games. Tapi, jadwal dalam waktu dekat yang sudah dapat dipastikan adalah ujicoba dengan Timnas U-23 Singapura pada 19 Juni ini," kata Demis. (sihc/saci)- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - ***
Readmore »»

cementing

Penyemenan (Cementing)

Mengapa sumur harus disemen ?

Penyemenan sumur digolongkan menjadi dua bagian :

Pertama, primary cementing, yaitu penyemenan pada saat sumur sedang dibuat. Sebelum penyemenan ini dilakukan, casing dipasang dulu sepanjang lubang sumur. Campuran semen (semen + air + aditif) dipompakan ke dalam annulus (ruang/celah antara dua tubular yang berbeda ukuran, bisa casing dengan lubang sumur, bisa casing dengan casing). Fungsi utamanya untuk pengisolasian berbagai macam lapisan formasi sepanjang sumur agar tidak saling berkomunikasi. Fungsi lainnya menahan beban aksial casing dengan casing berikutnya, menyokong casing dan menyokong lubang sumur (borehole).

Kedua, remedial cementing, yaitu penyemenan pada saat sumurnya sudah jadi. Tujuannya bermacam-macam, bisa untuk mereparasi primary cementing yang kurang sempurna, bisa untuk menutup berbagai macam lubang di dinding sumur yang tidak dikehendaki (misalnya lubang perforasi yang akan disumbat, kebocoran di casing, dsb.), dapat juga untuk menyumbat lubang sumur seluruhnya.

Semen yang digunakan adalah semen jenis Portland biasa. Dengan mencampurkannya dengan air, jadilah bubur semen (cement slurry). Ditambah dengan berbagai macam aditif, properti semen dapat divariasikan dan dikontrol sesuai yang dikehendaki.

Semen, air dan bahan aditif dicampur di permukaan dengan memakai peralatan khusus. Sesudah menjadi bubur semen, lalu dipompakan ke dalam sumur melewati casing. Kemudian bubur semen ini didorong dengan cara memompakan fluida lainnya, seringnya lumpur atau air, terus sampai ke dasar sumur, keluar dari ujung casing masuk lewat annulus untuk naik kembali ke permukaan. Diharapkan seluruh atau sebagian dari annulus ini akan terisi oleh bubur semen. Setelah beberapa waktu dan semen sudah mengeras, pemboran bagian sumur yang lebih dalam dapat dilanjutkan.

Untuk apa directional drilling dilakukan ? Secara konvensional sumur dibor berbentuk lurus mendekati arah vertikal. Directional drilling (pemboran berarah) adalah pemboran sumur dimana lubang sumur tidak lurus vertikal, melainkan terarah untuk mencapai target yang diinginkan.

Tujuannya dapat bermacam-macam :

  1. Sidetracking : jika ada rintangan di depan lubang sumur yang akan dibor, maka lubang sumur dapat dielakkan atau dibelokan untuk menghindari rintangan tersebut.
  2. Jikalau reservoir yang diinginkan terletak tepat di bawah suatu daerah yang tidak mungkin dilakukan pemboran, misalnya kota, pemukiman penduduk, suaka alam atau suatu tempat yang lingkungannya sangat sensitif. Sumur dapat mulai digali dari tempat lain dan diarahkan menuju reservoir yang bersangkutan.
  3. Untuk menghindari salt-dome (formasi garam yang secara kontinyu terus bergerak) yang dapat merusak lubang sumur. Sering hidrokarbon ditemui dibawah atau di sekitar salt-dome. Pemboran berarah dilakukan untuk dapat mencapai reservoir tersebut dan menghindari salt-dome.
  4. Untuk menghindari fault (patahan geologis).
  5. Untuk membuat cabang beberapa sumur dari satu lubung sumur saja di permukaan.
  6. Untuk mengakses reservoir yang terletak di bawah laut tetapi rignya terletak didarat sehingga dapat lebih murah.
  7. Umumnya di offshore, beberapa sumur dapat dibor dari satu platform yang sama sehingga lebih mudah, cepat dan lebih murah.
  8. Untuk relief well ke sumur yang sedang tak terkontrol (blow-out).
  9. Untuk membuat sumur horizontal dengan tujuan menaikkan produksi hidrokarbon.
  10. Extended reach : sumur yg mempunyai bagian horizontal yang panjangnya lebih dari 5000m.
  11. Sumur multilateral : satu lubang sumur di permukaan tetapi mempunyai beberapa cabang secara lateral di bawah, untuk dapat mengakses beberapa formasi hidrokarbon yang terpisah.

Pemboran berarah dapat dikerjakan dengan peralatan membor konvensional, dimana pipa bor diputar dari permukaan untuk memutar mata bor di bawah. Kelemahannya, sudut yang dapat dibentuk sangat terbatas. Pemboran berarah sekarang lebih umum dilakukan dengan memakai motor berpenggerak lumpur (mud motor) yang akan memutar mata bor dan dipasang di ujung pipa pemboran. Seluruh pipa pemboran dari permukaan tidak perlu diputar, pipa pemboran lebih dapat “dilengkungkan” sehingga lubang sumur dapat lebih fleksibel untuk diarahkan.

sedikit tentang voli


Bola voli, yang dinaungi oleh FIVB (Federation Internationale De Volley-Ball) yang berdiri pada tahun 1947 dan pertama kali dipertandingkan di tingkat dunia pada tahun 1949 di Praha, Cekoslovakia adalah salah satu dari empat cabang olahraga yang cukup digemari di Indonesia (Selain Bulutangkis, Sepakbola, dan Basket). Permainan ini dimainkan oleh 2 tim yang masing-masing terdiri dari 6 orang pemain dan berlomba-lomba mencapai angka 25 terlebih dahulu.

Dalam sebuah tim, terdapat 4 peran penting, yaitu Tosser (atau setter), spiker (tukang smash), libero, dan defender (pemain bertahan). Tosser atau pengumpan adalah orang yang bertugas untuk mengumpankan bola kepada rekan-rekannya dan mengatur jalannya permainan. Spiker bertugas untuk memukul bola agar jatuh di daerah pertahanan lawan. Libero adalah pemain bertahan yang bisa bebas keluar dan masuk tetapi tidak boleh mensmash bola ke seberang net. Defender adalah pemain yang bertahan untuk menerima serangan dari lawan.

Untuk bermain bola voli tidak menuntut kemampuan fisik yang tinggi, yang diperlukan hanyalah semangat untuk mau mengejar bola kemanapun jatuhnya :p. perlahan-lahan teknik yang diperlukan untuk bermain voli itu akan tumbuh dengan sendirinya.

Justru ada satu hal yang mungkin dilupakan oleh banyak orang, yaitu bahwa bermain voli juga menuntut kemampuan otak yang prima, terutama tosser. Tosser harus dapat mengatur jalannya permainan. Tosser harus memutuskan apa yang harus dia perbuat dengan bola yang dia dapat, dan semuanya itu dilakukan dalam sepersekian detik sebelum bola jatuh ke lapangan sepanjang permainan.

Jadi hanya orang bodoh yang mengatakan bahwa yang penting dalam bermain voli adalah lompatan yang tinggi, passing yang bagus, dan pukulan yang keras. Tanpa otak maupun kemauan yang cukup mustahil semua itu bisa tercapai

Senin, 18 Mei 2009

Pejuang voli 2009


CINTA OLAHRAGA INDONESIA - JAKARTA - Ingat slogan Sampoerna Hijau 'ngak ada loe ngak rame'? Ini menggambarkan karakter dari Sampoerna Hijau yang memang lebih menekankan kepada kebersamaan.
- CINTA OLAHRAGA INDONESIA -

- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - Nah, untuk menambah kental kebersamaan tersebut, Sampoerna Hijau menawarkan satu kegiatan yang sarat dengan unsur tersebut (kebersamaan,red). Mereka mengadakan turnamen 'Sampoerna Hijau Voli Pejuang Voli 2009' yang puncaknya terjadi pada bulan Agustus nanti. Kompetisi bola voli ini melibatkan 15 area di wilayah Jakarta dan Jawa Barat, yang berlangsung mulai Juni hingga Juli. Total hadiahnya sangat menggiurkan, yakni mencapai Rp 325 juta. Diharapkan, event ini benar-benar meningkatkan kebersamaan untuk membangun RT (Rukun Tetangga) masing-masing. Jadi, hadiah tersebut tak boleh dinikmati sendiri, tetapi harus disumbangkan kepada RT untuk membangun fasilitas umum dan fasilitas sosial, sesuai dengan apa yang telah dicanangkan ketika tim mendaftar. "Melalui kompetisi ini kami ingin menggerakkan dan memotivasi semua pihak untuk bersama-sama memberikan sesuatu kepada komunitasnya. Kami berharap, kegiatan ini mampu memunculkan kelompok dan figur-figur teladan yang terus berusaha berbakti untuk kemajuan masyarakatnya," ungkap Marketing Manager Sampoerna Hijau Yasin Tofani Sadikin, Rabu (3/6). Dia memberikan contoh mantan pemain nasional, H Zulfarshah SE MM. Pria berusia 41 tahun yang pernah membawa Indonesia meraih medali emas SEA Games Jakarta 1987 dan SEA Games Kuala Lumpur 1989--serta beberapa turnamen lain--itu kini menjadi ketua RT di daerah Bintaro. Di sela-sela kesibukannya sebagai pemimpin PT Bank DKI Cabang Pembantu Samsat, Zulfarshah mau melibatkan diri untuk kegiatan di wilayahnya. Dia tetap mengaktifkan olahraga bola voli, sehingga RT nyaris selalu berprestasi dalam kegiatan olahraga antarwilayah (RT). Meskipun penekanan turnamen ini adalah kebersamaan yang melibatkan sebagian besar pemain-pemain pemula, tetapi tak menutup kemungkinan ada pemain yang diorbitkan ke level profesional. "Seluruh peserta yang lolos ke level area, berhak atas kesempatan mendapatkan coaching clinic dari pelatih dan atlet profesional sebagai bekal perjuangannya ke level wilayah. Di athlete camp, pemenang level area juga mendapatkan pengalaman layaknya atlet voli di salah satu klub profesional. Tak menutup kemungkinan, sejumlah tim pencari bakat ikut memantau," jelas Yasin yang menambahkan, jumlah peserta mencapai 416 tim dari 15 area. Dari jumlah area tersebut, 8 ada di Wilayah Jakarta, yaitu Jakarta Utara (termasuk Jakarta Pusat), Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Tangerang, Bekasi, Serang dan Lampung. Sementara itu 7 dari Wilayah Jabar, yaitu Bandung (Kota), Kabupaten Bandung, Sukabumi, Tasikmalaya, Cirebon, Karawang dan Bogor. - Rangkaian kegiatan Mei: Pendaftaran Juni: Kompetisi level area--pemenang setiap area bertanding di level wilayah Juli: KOmpetisi level wilayah--pemenang level ini berhak atas hadiah berbentuk pendanaan fasilitas untuk kelurahannya Agustus: Penyerahan hadiah kepada pemenang dan dilaksanakannya Pesta Ijo di area kelurahan pemenang - Hadiah Total: Rp 325 juta Hadiah level area 1. Juara: Rp 7,5 juta 2. Runner-up: Rp 5 juta 3. Peringkat III: Rp 2,5 juta Hadiah level wilayah 1. Juara: Rp 15 juta 2. Runner-up: Rp 10 juta 3. Peringkat III: Rp 5 juta Subsidi pembangunan fasilitas warga untuk dua pemenang

Kejurda Voli


Cetak

Minggu, 31 Mei 2009
Di babak final kejurda bola voli junior 2009 yang di gelar Minggu (31/5) di pertandingan final putri terjadi All Blitar Final antara kabupaetn Blitar dan Kota Blitar berebut menjadi terbaik di ajang ini sedangkan di putra kabupaten Lumajang melawan Kabupaten Jember yang akan di geelar di GOR Unesa Surabaya. (her)



Kejutan demi kejutan terjadi dalam pertandingan bola voli junior di kejuaraan daerah (kejurda) 2009 di GOR Unesa, di babak semifinal tim unggulan putri tim kabupaten Banyuwangi yang merupakan juara bertahan 2008 harus mengakui ketangguhan tim putri kota Blitar dengan skor 3-0 (20-25, 24-26 dan 21-25) sedangkan semifinal lainnya kabupaten Blitar berhasil mengalahkan tim putri Kediri dengan skor 3-0 (25-21, 25-20 dan 25 -17)

Sementara di pertandingan semifinal putra antara Kabupaten Jember dengan Kabupaten Kediri 3-1 (25-18, 18-25, 26-24 dna 25-18) Sedangkan di pertandingan semifinal lainnya antara kabupaten Lumajang melawan kabuapaten Sidoarjo dimenangkan Kabupaten Lumajang dengan skor 3-1 ( 25-18, 21-25, 34-32 dan 25-19 ).

Sedangkan kejutan lainnya yaitu tersingkirnya tim putra tuan rumah Surabaya yang berambisi merebut gelar juara putra harus terhenti di babak perdelapan final setelah di kalahkan tim Lumajang dengan skor 1-3 ( 25-20, 20-25, 15-25 dan 20-25)

Sementara Sekum Pengkot PBVSI Surabaya Edy Swasono mengatakan, sangat menyesalkan dengan kekalahan tim putra yang digadang-gadang untuk mempersembahklan yang terbaik untuk kado HUT Surabaya akan tetapi gagal mempersembahakan kado tersebut.

Anak-anak sudah bermain secara maksimal untuk meraih kekemenangan, di set pertama anak-anak sudah mampu menunjukkan permainan yang kompak dan mampu memenangkan set pertama.

Memasuki set II, III dan IV anak-anak kurang konsentrasi dan pertahanan tim kacau receive anak-anak kurang bagus, hasil serangan bagus karena dari receive yang baik, akan tetapi harapannya permainan kacau dan ini mampu di baca oleh pelatih Kabupaten Lumajang dan tanpa beban mental permainan anak-anak Lumajang bagus dan memenangkan pertandingan ini.(her)

voliiiiiiiiii

Beranda
Indonesia Hadapi Saudi Arabia Hari Pertama PDF Cetak E-mail
Ditulis oleh eles
Tuesday, 16 June 2009

DUBAI – Tim nasional bola voli putera Indonesia akan menghadapi Saudi Arabia pada hari pertama Kejuaraan Antarklub Putera Asia yang mulai Rabu (17/6) di GOR Alnasr Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).

Pelatih tim Indonesia, Li Qiujiang, mengatakan kalau persiapan yang dilakukan tim asuhannya agak terganggu perubahan waktu antara Thailand dan Dubai. Sebelum ke Dubai tim nasional yang turun atas nama klub Surabaya Samator, itu tampil di Thailand dalam Babak Kualifikasi Kejuaraan Dunia Grup E Asia, 9-14 Juni.

‘’Memang perbedaan waktu antara Thailand dan Dubai agak sedikit membuat persiapan terganggu,’’ kata Li Qiujiang di sela-sela latihan pertama yang dilakukan Didi Irwadi dan kawan-kawan.

Namun, tambahnya lagi, hal itu bisa diatasi dengan perubahan waktu istirahat. ‘’Tapi syukur anak-anak bisa menyesuaikan waktunya, sehingga tidak menjadi masalah persiapan tim sebelum tampil melawan Saudi Arabia,’’ tambah pelatih asal China itu.

Seperti diketahui, Indonesia berada satu grup dengan Alhelal (Saudi Arabia), Suntory (Jepang), dan DSC (Maladewa) di Grup D. Kejuaraan ini diikuti 13 peserta. Selain empat tim tersebut 10 negara lainnya terdiri dari Qadsia (Kuwait), Paykan (Iran), Darkulaib (Bahrain), Albushria (Lebanon), Almaty (Kazakhstan), AGMK (Uzbekistan), Alarbi (Qatar), dan Thailand (Thailand), serta tuan rumah Alnasr (UEA).

Sebelumnya, pesertanya terdiri dari 14 tim, namun karena Afganistan tidak hadir maka negaranya menjadi 13 tim.(eles)

Fakta dasar LNG

LNG menawarkan kepadatan energi yang sebanding dengan bahan bakar petrol dan diesel dan menghasilkan polusi yang lebih sedikit, tetapi biaya produksi yang relatif tinggi dan kebutuhan penyimpanannya yang menggunakan tangki cryogenic yang mahal telah mencegah penggunaannya dalam aplikasi komersial.

Kondisi yang dibutuhkan untuk memadatkan gas alam bergantung dari komposisi dari gas itu sendiri, pasar yang akan menerima serta proses yang digunakan, namun umumnya menggunakan suhu sekitar 120 and -170 derajat celsius (methana murni menjadi cair pada suhu -161.6 C) dengan tekanan antara 101 dan 6000 [kilopascal|kPa]] (14.7 and 870 lbf/in²).Gas alam bertakanan tinggi yang telah didapat kemudian diturunkan tekanannya untuk penyimpanan dan pengiriman.

Kepadatan LNG kira-kira 0,41-0,5 kg/L, tergantung suhu, tekanan, dan komposisi. Sebagai perbandingan, air memiliki kepadatan 1,0 kg/L.

LNG berasal dari gas alam yang merupakan campuran dari beberapa gas yang bereda sehingg tidak memililiki nilai panas yang spesifik.Nilai panasnya bergantung pada sumber gas yang digunakan dan proses yang digunakan untuk mencairkan bentuk gasnya. Nilai panas tertinggi LNG berkisar sekitar 24MJ/L pada suhu -164 derajat Celsius dan nilai terendahnya 21ML/L.


Pada 1964 Kerajaan Bersatu dan Prancis adalah pembeli LNG dalam perdagangan LNG pertama dunia dari Aljazair, sebagai saksi dari era baru energi. Karena kebanyakan pabrik LNG terletak di wilayah "terpencil" yang tidak memiliki jalur pipa, biaya perawatan dan transportasi LNG sangat besar sehingga pengembangannya melambat pada setengah abad terakhir.

Pembangunan pabrik LNG menghabiskan biaya AS$1-3 milyar, biaya terminal penerimaan AS$0,5-1 milyar, dan pengangkut LNG AS$0,2-0,3 milyar. Dibandingkan dengan minyak mentah, pasar gas alam kecil namun matang. Pengembangan komersial LNG adalah sebuah gaya yang disebut rantai niai, yang berarti pensuplai LNG awalnya memastikan pembeli bawah dan kemudian menandatanganni kontrak 20-25 tahun dengan isi perjanjian yang ketat dan struktur penghargaan gas.

Grolistrik

Metoda ini lebih efektif jika digunakan untuk eksplorasi yang sifatnya dangkal, jarang memberikan informasi lapisan di kedalaman lebih dari 1000 feet atau 1500 feet. Oleh karena itu metoda ini jarang digunakan untuk eksplorasi minyak tetapi lebih banyak digunakan dalam bidang engineering geology seperti penentuan kedalaman batuan dasar, pencarian reservoir air, juga digunakan dalam eksplorasi geothermal. Tetapi walaupun begitu pada akhir-akhir ini metoda ini digunakan dalam eksplorasi minyak bumi antara lain di Rusia, Canada dan Indonesia. Metoda geolistrik juga cocok digunakan monitoring gerakan air garam Fried (1975). White (1988) melakukan monitoring arah dan kecepatan aliran ground water dengan metoda resistivitas menggunakan konfigurasi Schlumberger dan Wenner. Berdasarkan identifikasi variasi risistivitas listriknya, maka metoda geolistrik tahanan jenis diperkirakan dapat dimanfaatkan untuk mendeteksi rembesan dan pencemaaran polutan yang disebabkan oleh kebocoran oli di bawah permukaan tanah.

Metoda tahanan jenis adalah salah satu metoda dari kelompok metoda geolistrik yang digunakan untuk mempelajari keadaan bawah permukaan dengan cara mempelajari sifat aliran listrik dalam batuan dibawah permukaan bumi. Yang dipelajari disini mencakup besaran medan potensial , medan elektromagnetik yang diakibatkan oleh aliran arus listrik secara alamiah (pasif) maupun secara buatan (aktif). Beberapa metoda yang termasuk didalam kelompok ini adalah :

• Tahanan jenis
• Tahanan jenis head on
• Potensial diri
• Polarisasi terimbas
• EM VLF
• Magnetoeluric
• Arus Telurik
• Elektromagnetik

Berdasarkan letak (konfigurasi) elektroda-elektroda potensial dan elektroda-elektroda arus, dikenal beberapa jenis konfigurasi untuk resistivitas tahanan jenis, antara lain :

1. Konfigurasi Schlumberger
2. Konfigurasi Wenner
3. Konfigurasi Dipole-dipole
4. Konfigurasi Pole-pole
5. Konfigurasi Mise ala mase